Minum Kopi Medan
Oleh: Abdi Rahmatsah Siregar
Dengan semangat koperasi sebuah kedai kopi pun berdiri dan sudah berjalan selama empat bulan. “Minum Kopi” nama tempatnya, beralamat jalan Eka Rasmi VI, Medan, Sumatera Utara. Jauh dari keramaian, konsep saung yang mereka tawarkan membuat betah berlama-lama untuk menikmati suguhan-suguhan manual brewing dari barista-barista yang ramah dan pastinya keren.
Fandy Blek, Tommy, Akbar
Becak dan Rudi adalah barista-barista “Minum Kopi” yang selalu bercerita
bagaimana memutus mata rantai pembelian kopi yang selama ini menjadi
permasalahan para petani, karena para tengkulak relatif murah membeli kepada
petani. Tetapi tengkulak menjual dengan
harga tinggi. Sehingga kopi-kopi yang sampai kepada gelas para penikmat kopi relatif
mahal.
“Langsung ke hulu” begitu
kata Fandy Blek, dengan berkomunikasi langsung kepada petani. Maka “sejahterakan
petani kopi” pun menjadi selogan “Minum Kopi”.
Buka setiap hari mulai
pukul 15:30-23.59 WIB bahkan sampai menjelang pagi jika memang memungkinkan.
Pilihan biji kopi pun
bervariasi. biji-biji kopinya pun hampir dari daerah-daerah penghasil kopi di
Indonesia. Tapi bukan hanya untuk penikmat kopi, “Minum Kopi” pun memilik
suguhan minuman yang ramah bagi mereka yang tidak bisa menikmati kopi kerena
alasan klasik. Namun jangan cari makanan mereka hanya memiliki camilan-camilan
ringan sebagai teman kopi, teh, coklat panas dan minuman lainnya.
Yang menjadi
pertimbangan untuk mampir ke “Minum Kopi” selain suasananya ialah apa yang
mereka suguhkan di “Minum Kopi” langsung dari petani baik itu kopi, teh, bubuk
coklat dan juga camilan-camilan ringan mereka.
Silahkan Berkunjung [ ]
![]() |
| Saung Minum Kopi |

Comments
Post a Comment